Dalam layanan BK, yang menjadi
subjek adalah orang yang dibimbing. orang yang dibimbing dibentuk oleh
lingkungan, dan lingkungan dikembangkan oleh orang – orang. Banyak masalah
individu/kelompok disebabkan oleh lingkungan, dan dapat pula terjadi untuk
membantu mengatasi masalah individu/kelompok yang ditangani justru
lingkungannya. Dalam layanan BK, pembimbing tidak saja melihat orang yang
dibimbing dengan segala karakteristiknya, tetapi juga melihat lingkungan (terutama
lingkungan sosial) dengan segala karakteristiknya.
Banyak pendekatan untuk melihat pelayanan BK secara
menyeluruh, seperti layanan BK dilihat dari:
1. Subyek yang
dilayani (individu-kelompok, anak-remaja-dewasa-lansia)
2. Tempat pelayanan
(di sekolah – di luar sekolah)
3. Bidang layanan
(pribadi-sosial-karir-belajar dll)
4. Kegiatan pelayanan
(informasi-penempatan-konseling-orientasi-pembelajaran dsb)
5. Fungsi pelayanan
(pemahaman-pencegahan-pengentasan-pemeliharaan-pengembangan)
6. Metode pelayanan
(konseling-nasehat-ceramah-latihan dsb)
Jika masing
– masing aspek dikaitkan dengan aspek lainnya, maka akan dijumpai berbagai
ragam layanan BK, misalnya layanan BK kepada individu di sekolah, layanan
bidang pribadi, kegiatan layanan informasi, dengan fungsi pemahaman dan
dilakukan dengan ceramah. Demikian pula jika aspek tertentu dikaitkan pula
dengan aspek lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya. Barok Alloh