Kamis, 15 Oktober 2015

Teknik Konseling Umum



Teknik konseling secara umum yang diungkapkan Sofyan S Willis dan Akhmad Sudrajat (2011:36-45) diantaranya :

    1.     Attending yang baik, yaitu perilaku yang bisa menghormati dan meningkatkan harga diri konseli, mencakup kontak mata, bahasa tubuh, dan bahasa lisan. Misal : konselor aktif mendengarkan dan penuh perhatian saat konseli berbicara.

    2.    Empati, yaitu kemampuan konselor untuk merasakan, mengerti dan memahami apa yang sedang dirasakan konseli.

    3.    Refleksi, yaitu teknik menentramkan dan meyakinkan konseli agar ia bisa mengungkap yang sedang ia rasakan dan pikirkan.

   4.    Reassurance, yaitu teknik memantulkan kembali perasaan dan pikiran yang telah diungkapka konseli.

   5.    Eksplorasi, teknik untuk menggali informasi atau data tentang apa yang sedang dirasakan dan dipikirkan konseli secara menyeluruh.

    6.    Paraphrasing, yaitu teknik untuk menyatakan kembali inti dari apa yang disampaikan konseli dengan kalimat sederhana.

    7.    Pertanyaan tertutup, yaitu teknik bertanya yang membutuhkan jawaban ya, tidak atau jawaban lain misal : “Sedihkah Anda?”
   
   8.    Pertanyaan terbuka, yaitu teknik bertanya yang membutuhkan jawaban lebih dari sekedar ya atau tidak.

    9.    Inisiatif, yaitu teknik mendorong konseli agar lebih bersemangat lagi untuk berbicara mengungkapkan apa yang dirasakannya.

   10. Konfrontasi, yaitu teknik untuk menyadarkan konseli pada inkonsistensi antara perkataan dengan perbuatan.

    11.  Minimal encouragement ( dorongan minimal), yaitu teknik untuk memberi dorongan kepada konseli yang ditunjukkan dengan ungkapan singkat, misalnya : oh, ya, lalu, terus. Tujuan dorongan ini agar konseli terus berbicara dan pembicaraan mencapai tujuan.

    12. Menyimpulkan sementara, yaitu teknik yang digunakan untuk menyimpulkan sementara hasil pembicaraan yang telah berlangsung untuk mempertajam fokus pembicaraan.

   13. Menjernihkan, yaitu teknik untuk menjernihkan ucapan konseli yang masih samar – samar atau meragukan.

   14. Menyimpulkan, yaitu teknik untuk menyimpulkan pembicaraan yang berguna untuk memantapkan rencana dan pemahaman konseli.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya. Barok Alloh